Exit 8 mengajak penonton menyelami misteri lorong bawah tanah tak berujung dan berusaha menemukan Pintu Keluar 8. Kisahnya berpusat pada pria yang dikenal sebagai The Lost Man (Kazunari Ninomiya), yang terjebak di lorong bawah tanah Tokyo. Aturannya sederhana: jangan melewatkan sesuatu yang tampak tidak biasa. Jika menemukan kejanggalan, segera berbalik. Jika tidak, teruslah maju. Bila lengah akan membuatnya kembali ke awal. Di tengah lorong putih yang repetitif, poster berulang, dan loker misterius, hadir sosok Walking Man (Yamato Kochi) yang meruntuhkan batas antara nyata dan ilusi. Tekanan batin semakin berat ketika panggilan dari mantan kekasih (Nana Komatsu) menyingkap dilema personal yang tak kalah menyesakkan.

Film arahan Genki Kawamura dari video game populer karya Kotake Create, ini berhasil menyulap premis sederhana dari video game menjadi karya sinematis penuh makna. Saat tayang perdana di Festival Film Cannes 2025, film ini menerima standing ovation selama delapan menit. Sebuah pengakuan internasional atas keberanian estetik dan kedalaman tematiknya. Kritikus memuji film ini sebagai salah satu J-horror paling segar dalam beberapa tahun terakhir. Exit 8 juga menyoroti kegelisahan manusia modern: terjebak rutinitas, menghadapi dilema moral, dan mencari makna kebebasan sejati. LSF mengklasifikasikan film ini untuk penonton usia 13 tahun ke atas. (poc)