Inspektur Kansuke Yamato (Yūji Takada) dari Kepolisian Prefektur Nagano, pernah mengejar tersangka perampokan toko senjata yang buron selama delapan tahun. Dalam pengejaran itu Yamato tertembak di dekat mata kirinya, sebelum tertimpa longsor. Walau selamat, Yamato kehilangan sebagian ingatan terkait insiden tersebut. Kini, Yamato bersama rekannya, Yui Uehara (Ami Koshimizu), menangani kasus pelanggaran di Observatorium Radio Nobeyama. Sementara itu, Detektif Kogoro Mori (Rikiya Koyama) mendapat panggilan mengejutkan dari mantan rekannya, Koji “Wani” Sametani (Hiroaki Hirat), yang tengah menyelidiki longsor yang menimpa Yamato dulu. Namun, sebelum sempat bertemu, Sametani tewas ditembak di depan Kogoro. Sebuah kematian yang menandai awal dari misteri baru yang berkaitan dengan masa lalu.  

Sutradara Yuzuru Tachikawa, sukses menggarap Detective Conan: Zero the Enforcer (2018). Ia piawai menciptakan ketegangan psikologis serta menghadirkan nuansa cerita yang kelam dan intens. Berbeda dari nuansa ceria dan elemen komedi di film Conan sebelumnya, One-eyed Flashback mengusung visual gelap, suasana lebih suram, atmosfer penuh misteri, dan dendam. Film tentang Conan yang dianggap paling "noir" ini oleh LSF diklasifikasikan untuk penonton usia tiga belas tahun ke atas. (ian)